Bupati Bandung Ungkapkan Hal Ini Pada HUT KORPRI ke-53, Kesehatan Nasional ke-60, PGRI ke-79, Guru Nasional dan Bhakti PU ke-79
INDOKLIKNEWS.COM. Kab. Bandung, - Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung melaksanakan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) KORPRI (Korps Pegawai Republik Indonesia) ke-53, Hari Kesehatan Nasional ke-60, HUT PGRI ke-79, Hari Guru Nasional, dan Hari Bhakti Pekerjaan Umum (PU) ke-79 tingkat Kabupaten Bandung tahun 2024 di Dome Bale Rame Soreang, Senin (2/12/2024).
Hadir pula jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung, serta para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Bandung.
Bupati Bandung yang juga sebagai Inspektur Upacara Dadang Supriatna dalam sambutannya mengungkapkan sesuai dengan amanat Presiden RI Prabowo Subianto, tema HUT KORPRI ke-53 ini yaitu "KORPRI Untuk Indonesia".
"Tema ini sangat tepat untuk menggambarkan peran KORPRI dalam perjalanan bangsa ini. Saat ini kita memasuki babak baru dalam pemerintahan, setelah melalui proses demokrasi. Mari kita dukung program-program pemerintah yang selalu berorientasi pada kesejahteraan rakyat Indonesia," kata Dadang.
Sebagai pemersatu bangsa, Bupati berharap KORPRI menjadi satu-satunya organisasi yang menaungi ASN, sehingga diharapkan dapat menjadi wahana mempercepat penyebaran informasi program pemerintah kepada masyarakat.
"Saya juga mengajak dewan pengurus KORPRI untuk mengaktifkan kembali seluruh program dan kegiatan KORPRI sejalan dengan tujuan besar organisasi ini," ujarnya.
Bupati Dadang juga turut mendorong percepatan penerbitan peraturan pemerintah tentang KORPRI, sebagai pelaksana dari Undang-Undang (UU) ASN, guna meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan hukum bagi ASN.
"Saya meminta agar KORPRI tetap diakomodasi dalam kedinasan, sehingga aspirasi ASN dapat ditampung dan disalurkan secara proporsional dan profesional, untuk mendukung tugas-tugas pemerintah," ujarnya.
Menurutnya, ASN harus menjunjung tinggi prinsip netralitas dan tetap setia kepada negara, siapapun pemimpinnya.
"Mari kita sambut masa depan dengan penuh optimisme dan semangat juang yang membara. Selamat ulang tahun yang ke-53 KORPRI semoga kita semua senantiasa diberkahi dan menjadi agen perubahan yang positif bagi kemajuan bangsa dan negara," tuturnya.
Pada kesempatan ini diperingati pula Hari Kesehatan Nasional ke-60. Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna ini mengungkapkan bahwa sesuai amanat Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, bahwa keberhasilan Indonesia kembali masuk ke dalam kelompok Upper Middle-income Country setelah terpuruk di era Covid-19, menjadi bukti bahwa bangsa kita adalah bangsa pejuang.
"Tentu kita tidak boleh begitu saja berbangga dan lalai untuk terus menantang diri menjadi lebih baik," katanya.
Kang DS mengatakan bahwa saat ini menghadapi periode bonus demografi yang tengah bangsa Indonesia hadapi, menjadi hanya satu kali dalam peradaban sebuah negara.
"Kita harus bisa memanfaatkan peluang ini sebagai momentum Indonesia lolos menjadi negara berpendapatan tinggi, serta mendapatkan visi Indonesia 2045," ujarnya.
Untuk mencapai ini, ia menyebutkan dimulai tahun 2025 pertumbuhan ekonomi harus berada di kisaran 6-7 persen secara berkelanjutan. Maka pada momentum ini, lanjutnya, Pemkab Bandung mendorong seluruh pihak untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi dalam menegakkan pilar transformasi kesehatan yang lebih baik.
"Transformasi layanan primer, layanan rujukan, sistem ketahanan kesehatan, pembiayaan kesehatan, transformasi sumber daya manusia kesehatan dan transformasi teknologi kesehatan," ujarnya.
Di bidang kesehatan sendiri, Kang DS menyebutkan bahwa Pemkab Bandung menempatkan pada misi ke-2 yaitu menyediakan layanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas dan merata.
Salah satu program prioritas adalah dibangunnya 5 rumah sakit, yaitu RSUD Bedas Cimaung, Kertasari, Arjasari, Pacira dan RSUD Bedas Bojongsoang.
"Atas nama pribadi, masyarakat, dan Pemkab Bandung, saya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja ikhlas seluruh insan kesehatan di Kabupaten Bandung. Dengan etos kerja dan ketulusan yang luar biasa, yang ditunjukkan para tenaga kesehatan dalam melaksanakan pembangunan kesehatan," tutur Bupati Bedas ini.
Bupati mengucapkan selamat memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-60 tahun 2024.
"Mari lakukan transformasi kesehatan untuk Indonesia maju," ujarnya.
Lebih lanjut Dadang Supriatna mengungkapkan bahwa hari ini diperingati pula momentum sepesial yaitu HUT PGRI ke-79, sebuah peringatan penting untuk mengapresiasi sekaligus meneladani jasa para guru.
"PGRI sebagai organisasi profesi menjadi kekuatan moral intelektual para guru, pendidikan, dan tenaga kependidikan dalam memperjuangkan peningkatan harkat martabat anggotanya," katanya.
Orang nomor satu di Kabupaten Bandung ini berharap PGRI harus lebih mengedepankan sikap terbuka/inklusif, dengan memegang teguh etika, merawat dan mengedepankan karakter bangsa yang silih asih, asah dan asuh dalam spirit organisasi yang mandiri, unitaristik/inklusif, dan non-partisan.
"Kami mengajak PGRI di semua tingkatan untuk meningkatkan pelayanan kepada anggota, bersikap terbuka dan adaptif terhadap perubahan serta terus menjaga kemitraan yang strategis dan konstruktif dengan pemerintah," katanya.
PGRI menyampaikan terima kasih kepada seluruh guru, pendidikan, honorer, negeri swasta, dalam binaan Kementerian Pendidikan maupun Kementerian Agama, dan Tenaga Pendidikan.
Menurutnya, berkat dedikasi mereka, proses pembelajaran dan pendidikan tetap berlangsung dalam berbagai keadaan.
"Kami mohon para guru, pendidik, dan tenaga kependidikan sebagai rekan sejawat bekerja dengan sungguh-sungguh, menjadi integritas, menjadi contoh dalam pendidikan karakter dan jangan mudah meninggalkan ruang kelas," katanya.
PGRI juga mengajak para guru untuk melakukan transformasi pembelajaran, pertumbuhan mindset, terus belajar, berkarya, kreatif, inovatif, dan saling berbagi pengetahuan, sikap serta keterampilan.
"Saya mengucapkan selamat HUT ke-79 PGRI tahun 2024 kepada para guru, pendidik dan tenaga kependidikan di seluruh Tanah Air. Semoga dedikasi dan pengabdian saudara menjadi suluh penerang bagi bangsa, negara dan kemanusiaan, serta sebagai ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Guru bermutu, Indonesia maju," tutur Kang DS.
Dikatakannya, sesuai amanat Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI Abdul Mu'ti pada Peringatan Hari Guru ke-79 tahun 2024, Hari Guru tahun ini mengambil tema "Guru Hebat Indonesia Kuat". Tema tersebut memiliki tiga makna, pertama penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru.
Sesuai Undang-Undang Guru dan Dosen Nomor 14/2005, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar para murid.
Kedua guru tidak hanya berperan sebagai agen pembelajaran, tetapi juga agen peradaban. Para guru berperan mendidik para murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter yang mulia.
Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggungjawab memajukan bangsa dan negara.
"Guru yang hebat menentukan kualitas pembelajaran kualitas lulusan, dan kualitas sumber daya manusia," harapnya.
Menurutnya, sejalan dengan visi pendidikan bermutu untuk semua, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) berusaha meningkatkan kualitas para guru melalui tiga program prioritas.
Pertama, pemenuhan kualifikasi guru. Kedua, meningkatkan kompetensi guru tidak terbatas pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, dan sosial tetapi juga kewirausahaan, dan kepemimpinan melalui berbagai pelatihan. Ketiga, Kementerian berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi guru ASN PNS dan PPPK, maupun non-ASN.
Dengan peningkatan kesejahteraan guru, para guru diharapkan dapat meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran.
Pada kesempatan itu, Bupati mengungkapkan berkenan dengan Hari Bhakti Pekerjaan Umum, secara sejarah mengandung makna mendalam yang belum banyak diketahui masyarakat.
Ia menjelaskan Hari Bhakti Pekerjaan Umum diperingati setiap tanggal 3 Desember. Tahun 2024 ini adalah Peringatan Hari Bhakti Pekerjaan Umum ke-79.
"Sejarah Hari Bhakti Pekerjaan Umum sangat erat kaitannya dengan pertempuran yang terjadi pada tanggal 3 Desember 1945 di Gedung Departement Van Verkeer En Waterstaat yang saat ini dikenal sebagai Gedung Sate Bandung.
"Hari Bhakti Pekerjaan Umum diperingati untuk mengenang perjuangan petugas dari gerakan pemuda Pekerjaan Umum yang menjaga dan mempertahankan Gedung Sate dari pengepungan tentara sekutu (NICA) kala itu," tuturnya.
Bupati Bandung mengatakan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung akan meneruskan pembangunan infrastruktur seperti bangunan, jalan dan jembatan, serta program infrastruktur lainnya sebagai penunjang penyelesaian permasalahan yang akan disinergikan dengan pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Pusat.
"Saya sangat mengapresiasi, DPUTR (Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang) telah merampungkan sejumlah program prioritas dan program lainnya, sesuai dengan rencana target pembangunan tahun 2024," ujarnya.
Bupati Dadang juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada segenap insan dan keluarga besar DPUTR.
Melalui momentum Hari Bhakti Pekerjaan Umum ini, Bupati mengajak Kepala DPUTR Kabupaten Bandung untuk senantiasa menerapkan 5T (tepat waktu, tetap jumlah, tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat mutu) untuk memantapkan pembangunan daerah.
"Selamat Hari Bhakti Pekerjaan Umum, sigap membangun negeri, tanggap, tangguh, andalan!" ujarnya.
Pada serangkaian peringatan acara hari Senin ini di lingkungan Pemkab Bandung, Kang DS turut menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh ASN atas dedikasi pada tugas dan mendukung visi misi serta program kerja Bupati Bandung serta loyalitas memberi kontribusi terbaik untuk negeri.
Di akhir sambutannya, Bupati Bandung mengucapkan dirgahayu segenap anggota KORPRI, selamat Hari Kesehatan Nasional, Selamat Hari Ulang Tahun PGRI dan Hari Guru Nasional, serta selamat Hari Bhakti Pekerjaan Umum tahun 2024.
"Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan kurnia-Nya kepada kita sekalian dalam melanjutkan pengabdian untuk terwujudnya Kabupaten Bandung yang Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera," harapnya.***
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow