Faisal Radi Sukmana Resmi Menjadi Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Bandung Periode 2024-2029

INDOKLIKNEWS.COM - Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bandung telah resmi menetapkan Alat Kelengkapan Dewan (AKD), termasuk pimpinan komisi dan badan, serta mengesahkan Tata Tertib (Tatib) DPRD Kabupaten Bandung. Rapat tersebut berlangsung di ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Bandung, Soreang, pada Rabu (23/10/2024).

Faisal Radi Sukmana dari Fraksi Partai Demokrat ditunjuk sebagai Ketua Komisi B untuk periode 2024-2029. Penunjukan ini merupakan hasil keputusan internal Partai Demokrat yang bertujuan untuk memperkuat peran fraksi dalam memperjuangkan aspirasi rakyat. 

Faisal mengungkapkan komitmennya untuk menjalankan tugas ini dengan penuh tanggung jawab, serta bertekad menggunakan posisinya demi kepentingan masyarakat Kabupaten Bandung. ujarnya

Komisi B DPRD Kabupaten Bandung yang dipimpin oleh Faisal memiliki cakupan berbagai bidang strategis, antara lain:

Perindustrian dan Perdagangan: Mengawasi dan mendukung perkembangan industri lokal serta perdagangan di Kabupaten Bandung.

Perizinan dan Pendapatan Daerah: Memastikan kebijakan perizinan yang efisien untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, serta optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD).

Selain Faisal, Partai Demokrat juga menempatkan Hj. Tantriani Dewi Martadinata sebagai Wakil Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Bandung. Komisi A membawahi bidang pemerintahan, investasi, dan kepegawaian, yang menunjukkan strategi Fraksi Demokrat dalam menempatkan kadernya di posisi penting.

Faisal menyebutkan sejumlah isu yang akan menjadi fokus utama dalam tugasnya, di antaranya:

1. Corporate Social Responsibility (CSR): Mendorong optimalisasi program CSR dari perusahaan-perusahaan agar lebih bermanfaat bagi masyarakat.

2. Pertanian dan Ekonomi: Mengembangkan sektor pertanian, perikanan, peternakan, kehutanan, dan perkebunan. Peningkatan ketahanan pangan serta logistik juga menjadi perhatian utama.

3. Pariwisata: Memajukan potensi pariwisata lokal sebagai sumber pendapatan daerah serta mengembangkan infrastruktur pendukungnya.

4. Dunia Usaha dan UKM: Mendorong pertumbuhan usaha kecil dan menengah (UKM) serta investasi melalui badan penanaman modal.

5. Koperasi: Memperkuat peran koperasi sebagai penggerak ekonomi masyarakat.

Faisal menegaskan pentingnya kerja sama yang baik dengan dinas-dinas terkait untuk mencapai tujuan bersama. Ia berkomitmen untuk memaksimalkan komunikasi dan sinergi dengan berbagai instansi pemerintah guna menyelesaikan permasalahan di berbagai sektor ekonomi dan sosial. ujarnya

Faisal berharap dapat menyelesaikan sejumlah permasalahan yang masih ada di Kabupaten Bandung, serta memperjuangkan kebijakan-kebijakan yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat. 

Menurutnya, peran Komisi B tidak hanya sebagai pengawas, tetapi juga sebagai inisiator kebijakan yang pro-rakyat, terutama dalam hal kesejahteraan ekonomi, kemudahan investasi, dan pengembangan potensi daerah.

Secara keseluruhan, Faisal Radi Sukmana menyampaikan komitmennya untuk menjalankan tugas sebagai Ketua Komisi B dengan fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan ekonomi di berbagai sektor, melalui sinergi yang baik dengan dinas terkait. Pungkasnya.***