GA dan KPJ Jabar Gelar Peringatan Malam Seribu Bulan
KPJ Bandung Potensial dan Sumedang, jadi Homeband
INDOKLIKNEWS.COM, Kota Bandung – Gelanggang Apresiasi (GA) dan Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) Jawa Barat menggelar Peringatan Malam Seribu Bulan, di Gedung YPK jalan Naripan Bandung, Jumat (5/4/2024) sore.
Acara yang diisi puluhan Seniman Jawa Barat itu bermusik sambil Ngabuburit. Bahkan dalam acara itu GA dan KPJ Jabar juga menggelar pembagian sembako dan santuan kepada puluhan anak-anak yatim piatu.
Ketua KPJ Jabar yang juga Ketua Panitia Peringatan Malam Seribu Bulan Martha Topeng menghaturkan terima kasih atas suksesnya acara tahunan itu.
“Kami sampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pendukung acara. Mulai dari teman-teman KPJ Jabar, para talent dan para donatur acara. Khusus kepada KOJ Bandung Pote sial dan KPj Sumedang, sebagai Homeband, saya juga ucapkan terima kasih. Berkat dukungan mereka, acara tahunan kami berjalan dengan sukses, dan berlangsung sangat meriah di gedung YPK Bandung ini,” papar Martha.
Hal senada juga diungkapkan Iwan Palsu salah satu panitia sekaligus talent acara. Bendahara panitia ini mengatakan sejumlah pendukung acara yang menittipka amanahnya agar disampaikan kepada yang berhak, sudah dilakukan panitia dengan sukses.
“Titipan dari pendukung yakni BRI, Bapak Buki Wikagu anggota dewan pembina KPJ Jabar. Juga bapak Jhoni Toat dari Yayasan Masyarakat Thionghoa Peduli Bandung, amanahnya sudah kami sampaikan.
Selain itu juga media partner kami yakni Pikiran Rakyat dan MBINEWS.Id, Info Burinyay Channel, INDOKLIKNEWS.COM juga para seniman pengisi acara, kami ucapkan terima kasih. Semoga Alloh membalas kebaikkan berlipat ganda”tambah penyanyi KW Iwan Fals ini.
Hingar bingar musik yang mengisi ruang peringatan Malam Seibu Bulan ke 17 tahun ini, membuat para penontonnya terkesima. Mereka ngabuburit sambil menyaksikan pementasan musik sehingga waktu bedug magrib pun tidak terasa.
Penampilan Yusna Band, Jarwo, musikalisasi puisi Ipit feat Navida serta USBP yang turut menyemangati ruangan itu. Matdon dan Dedi Koral yang membacakan puisi juga sempat membius para penonton. Dan penampilan Agus Ustad dengan lagu reluginya membuat suasana ramadan semakin kental.
Karena nyanyiannya yang dibumbui lantunan alquran membuatnya dekat dengan suasana keagamaan. Diakhir acara, penampilan Lena Guslena juga tak kalah membius. Tariannya menginginkan penontonnya ikut berontak. Sehingga pas tibanya adzan magrib, suasana pun semangat karena penonton menyaksikan liukan tubuh penari Lena, sambil takjil.
Apalagi duet MC kondang Apih Igun dan Febby juga mengumumkan bahwa kumandang adzan telah tiba. Sehingga seluruh pengisi ruangan itu pun menikmati suguhan takjil dan berbuka puasa bersama – sama. Acara yang disuung sesuai dengan rundomn yang dibuat panitia (Aph)**
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow