Kisruh Antara Bupati, Sekda, dan Para Kepala OPD di Kabupaten Cianjur Berakhir Damai

INDOKLIKNEWS.COM, Cianjur – Kisruh atau perseteruan antara Bupati Cianjur, Sekda, dan 24 Kepala OPD tentang desakan Sekda mundur akhir selesai dan berakhir islah atau damai.

Bupati Cianjur Herman Suherman meralat pernyataannya yang sempat meminta Sekretaris Daerah (Sekda) Cianjur Cecep Alamsyah mundur dari jabatannya sebagaimana yang didesak 24 perangkat daerah.
Ia mengatakan, polemik atas desakan sekda mundur telah selesai dan semua pihak telah sepakat islah atau berdamai.

Herman mengaku telah memanggil Sekda para Kepala OPD, dan perwakilan camat.
“Hari ini, saya panggil pak sekda, para kepala OPD, dan perwakilan camat.

Sudah clean and clear tidak ada permasalahan. Barusan hujan air mata, semua berpelukan, clear, saya pun terharu,” ucap Herman, Jumat (3/5/2024).

Ia menyebut kalau permasalahan sudah selesai. “Saya tugaskan pak sekda untuk kembali bekerja sebagaimana biasa, dan para kepala OPD untuk bekerja dan komunikasi sebagaimana biasanya dengan pak sekda sesuai peraturan perundang-undangan,” ujarnya.

Herman menjamin, pelayanan pemerintah daerah akan tetap berjalan bahkan menginstruksikan jajarannya untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. “Mohon disampaikan kepada masyarakat, di Pemkab Cianjur sejak hari ini ke depan insya Allah clear tidak ada kendala apapun,” ujar Herman.

Ketika ditanya perihal pemicu kisruh antar birokrat ini, Herman enggan membahasnya lebih jauh. “(Disharmonis) sudahlah, kalau dibongkar-bongkar itu, pasti ada terus. Ini kan sudah islah. Saya ingin masyarakat adem lah, karena masih banyak PR-PR yang harus diselesaikan,” katanya. Sementara itu Inspektorat Daerah Cianjur Endan Ramdani, yang diamini sejumlah perangkat daerah lainnya menyampaikan permohonan maaf kepada sekda atas persoalan ini.

“Meminta maaf kepada pak sekda, meminta maaf kepada pak bupati, dan meminta maaf kepada diri sendiri. Ini (islah) merupakan inisiatif semua yang berkumpul hari ini,” ucap Endan.
Sekda Cianjur Cecep Alamsyah mengatakan, dinamika yang terjadi beberapa hari terakhir ini dianggap sudah selesai. “Mari kita reset kembali, mari kita menatap ke depan, karena banyak tugas yang harus diselesaikan,” kata Cecep.

Ia mengaku memaafkan para anak buahnya yang sempat mendesaknya untuk meletakkan jabatan. “Tentu, saya maafin, saya juga akan memohon maaf kepada mereka karena sebagai manusia pasti ada khilaf dan salah,” ujar Cecep.(rsi)**