Napak Tilas, Ratusan Kader FATAYAT NU Kab. Bandung Ziarah ke Mahmud

INDOKLIKNEWS.COM, Bandung – Pimpinan  Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Bandung melaksanakan kegiatan ziarah kubro ke Makam Syech Abdul Manaf di Kampung Adat Mahmud Kec. Margaasih Kab. Bandung, Sabtu (9/3/2024).

Ketua PC Fatayat NU Kab. Bandung mengatakan, kegiatan ziarah kubro ini diikuti  600 kader Fatayat NU se-Kab. Bandung, dengan menggunakan 10 bis. Ziarah ini bertujuan untuk napak tilas perjuangan para pendiri NU agar para generasi muda NU tidak kehilangan jejak.

“Agenda ziarah  ke makam auliya ini, sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT, dengan telah suksesnya mengawal Pemilu Legislatif dan Presiden tahun 2024 yang terselenggara dengan aman, tertib dan kondusif. Hal ini juga merupakan bagian dari program organisasi yang  bertujuan untuk mengenang jasa dan perjuangan para muassis untuk kaum nahdliyin dan menggelorakan cinta tanah air,” tutur Ketua Fatayat NU Kabupaten Bandung Hj. Yayu Juariah, S.Pdi., yang akrab disebut Bunda ini dalam keterangannya.

Menurutnya, ziarah ke makam para auliya juga merupakan salah satu upaya untuk meraih keberkahan sekaligus menjalin silaturahim antar pengurus agar dalam perjalanan perkhidmatan kepada NU senantiasa kompak.

“Semoga dengan kegiatan ziarah kubro  ini Fatayat Bandung mendapatkan keberkahan dan menambah ghirah dalam melanjutkan perjuangan menegakkan agama Allah SWT,” katanya.

Di samping itu, lanjut Bunda Yayu, melalui kegiatan ini diharapkan warga NU, khususnya Fatayat melalui napak tilas ini dapat merenungi dan mengambil hikmah nilai-nilai perjuangan para kiai dan ulama dalam mengembangkan faham ahlussunnah wal jamaah.

“Rombongan ziarah kubro ini terdiri dari seluruh pengurus cabang dan anak cabang Fatayat NU se-Kabupaten  Bandung,” katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Ziarah Kubro sekaligus Sekretaris PC Fatayat NU Kabupaten Bandung Susanti menjelaskan, tujuan diadakannya ziarah adalah untuk menambah mahabbah dan mengharap barakah kepada para auliya, juga masyayikh NU.

“Mendekatkan diri pada Allah SWT dan mengenang jejak juang para masyayikh, ngecas hati dan pikiran agar selalu ingat kematian. Selain itu, supaya kita selamat serta husnul khatimah dalam khidmat di Fatayat NU,” terangnya.

Dikatakan, sebelumnya para peserta ziarah kubro, ikut melaksanakan “Istighosah Kubro Jawa Barat” yang diselenggarakan oleh Pemprov Jawa Barat, Kemenag Jawa Barat, MUI dan BAZNAS di Halaman Gedung Sate Kota Bandung, yang dihadiri oleh ribuan jamaah se-Jawa Barat.

“Alhamdulillah kader Fatayat Kec. Nagreg dan Rancaekek mendapat door prize umroh,” pungkasnya.(kos)**