Sungguh-sungguh Menjalankan Amanah, Masyarakat Bangga Atas Kepemimpinan Kang DS
INDOKLIKNEWS.COM, - Masyarakat Kabupaten Bandung tentunya merasa bangga atas kepemimpinan Bupati Bandung Dr. HM. Dadang Supriatna, S.Ip.M.Si, yang saat ini sudah berjalan menjabat selama 3,3 tahun.
Rasa bangga itu disampaikan oleh warga maupun aparatur desa di Desa Neglasari Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung.
"Tentunya, sebagai warga Desa Neglasari, termasuk saya pribadi sebagai warga setempat merasa bangga atas kepemimpinan beliau (Bupati Bandung Dadang Supriatna)," aku Kepala Desa Neglasari H. Asep Zaenal Malik Ibrahim, S.Pdi., dalam keterangannya di Desa Neglasari, Minggu (21/7/2024).
Rasa bangga yang disampaikan masyarakat itu, imbuh Asep, karena visi misi Bupati Bandung cukup dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di Desa Neglasari, maupun secara umum sebagai penerima manfaat dari berbagai program orang nomor satu di Kabupaten Bandung tersebut.
Ia menyebutkan program yang dirasakan langsung masyarakat, salah satunya insentif guru ngaji, kader PKK, RT, RW, Linmas Desa dan lainnya. Mereka juga turut menerima BPJS Ketenagakerjaan, yang saat ini sangat membantu apabila ada di antara penerima manfaat program itu meninggal dunia.
"Maka secara otomatis ahli warisnya menerima santunan sebesar Rp 42 juta," katanya.
Kepala Desa Neglasari juga melihat Bupati Bedas sangat gerak cepat atau gesit ketika ada keluhan dari masyarakat desa terkait dengan persoalan infrastruktur jalan maupun hal lainnya.
"Salah satu contoh ketika masyarakat menyampaikan aspirasi peningkatan infrastruktur pembangunan jalan Neglasari-Wangisagara langsung dibangun, yang saat ini pembangunnya sudah mencapai 95 persen. Ini sangat luar biasa bagi kepemimpinan Bapak Bupati Bandung Dadang Supriatna," tuturnya.
Dikatakan Asep, masyarakat yang sudah merasakan manfaat dari program prioritas Bupati Dadang Supriatna itu, sudah pasti bakal ada rasa rumasa.
"Program yang digulirkan Pak Bupati Bandung, nyata dan cukup membantu masyarakat," ujarnya.
Asep juga melihat kinerja Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna, sangat bersungguh-sungguh memimpin Kabupaten Bandung. Sementara secara geografis Kabupaten Bandung itu cukup luas dengan luas wilayah mencapai 274.000 hektare.
"Energi beliau dalam memimpin Kabupaten Bandung sangat luar biasa. Beliau mencurahkan perhatiannya untuk menyelesaikan berbagai persoalan atau masalah untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Bandung," tuturnya.
"Wajar ketika banyak prestasi yang dituai beliau berdatangan. Apalagi dengan kepemimpinan beliau (Kang DS) hadir di tengah-tengah masyarakat.
Beliau itu bersungguh-sungguh dalam memimpin Kabupaten Bandung," imbuhnya.
Ia menyebutkan, Bupati Bandung ini menjalankan amanah selama 3,5 tahun pada periode pertama. "Melihat kinerjanya itu, beliau menjalankan amanah luar biasa," tuturnya.
Bagi kepala desa, diungkapkan Asep, sosok Kang DS memberikan contoh teladan luar biasa. Sehingga menjadi energi tambahan bagi para kepala desa di Kabupaten Bandung.
"Mengingat, figur kepemimpinan Kang DS ini, sebelumnya menata pengalaman kepemimpinannya dari seorang kepala desa," terangnya.
"Bupati Bandung ini sangat bersungguh-sungguh dan kerja keras untuk mensejahterakan masyarakat. Maeunya urang selaku pemimpin terkecil di desa leha-leha. Kang DS itu bisa menjadi contoh teladan," imbuhnya.
Asep kembali menegaskan bahwa program prioritas Bupati Bandung sudah bisa dirasakan.
Lebih lanjut Asep mengungkapkan bahwa kondisi wilayah Desa Neglasari merupakan kawasan pertanian padi, sehingga menjadi salah satu lumbung pangan. Para petani pun cukup merasakan dari program pemerintah, khususnya bidang pertanian.
Tetapi ada hal yang harus mendapatkan perhatian adalah insfrastruktur di bidang pertanian
"Di Desa Neglasari itu ada sebuah dam sekunder yang perlu mendapatkan perhatian untuk dilakukan penataan. Dam sekunder itu merupakan titik lokasi infrastruktur untuk pembagian air ke saluran air atau parit lahan pertanian padi yang menyebar ke sejumlah RW maupun desa. Karena kondisinya masih memerlukan penataan, sehingga menjadi kendala dalam pembagian air ke lahan pertanian padi," tuturnya.
Untuk itu, Asep berharap ada perbaikan dam tersebut yang airnya bersumber dari Sungai Citarum melalui Bendungan Wandir Kecamatan Pacet.
Ia juga menyampaikan aspirasinya karena kondisi Jalan Neglasari-Padaulun sepanjang 2 km perlu ada perbaikan atau peningkatan infrastruktur.
"Ini status jalan kabupaten. Karena jalan kabupaten lainnya sudah bagus, termasuk jalan desa juga sudah bagus," katanya.***
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow