Tingkatkan Kunjungan Wisatawan, Potensi Wisata di Ibun Kabupaten Bandung Butuh Perhatian Investor
INDOKLIKNEWS.COM. Kab. Bandung, - Kawasan Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung menyimpan potensi alam yang sangat luar biasa. Sekitar kurang lebih 40 km dari pusat pemerintahan daerah Kabupaten Bandung di Soreang ke arah timur, kawasan Ibun merupakan daerah dengan potensi alam perbukitan dan pegunungan yang masih asri.
Kualitas udaranya pun cukup bagus sebagai tempat penghidupan manusia sehari-hari. Di wilayah tersebut pun menyimpan banyak potensi alam yang menarik, sehingga sangat mendukung untuk pengembangan destinasi wisata.
"Potensi wisata di Kecamatan Ibun sangat luar biasa. Ada sejumlah tempat wisata yang saat ini menjadi tujuan wisatawan," kata Camat Ibun H. Agus Rustandi dalam keterangannya, Minggu (19/1/2025).
Ia menyebutkan lokasi wisata di Kecamatan Ibun, tidak hanya kawasan Kawah Kamojang di Desa Laksana saja.
Tetapi ada potensi wisata lainnya yang bisa digali di kawasan Desa Karyalaksana, Desa Ibun, Desa Mekarwangi dan Desa Neglasari Kecamatan Ibun.
"Untuk pengembangan destinasi wisata di Kecamatan Ibun itu, harus ada investor yang masuk. Kami yakin jika ada investor yang melirik, pengembang destinasi wisata di Kecamatan Ibun akan lebih pesat," ujarnya.
Camat Ibun menyebutkan belum ada investor yang siap untuk mendukung pengembangan destinasi wisata di wilayah Kecamatan Ibun.
"Untuk itu, perlu ada sosialisasi lebih masif dan gencar lagi kepada banyak pihak, supaya potensi wisata di Kecamatan Ibun diketahui banyak pihak, khususnya para investor," ujarnya.
Agus mengatakan jika pengembangan destinasi wisata di Kecamatan Ibun mendapatkan perhatian investor akan berimbas positif meningkatnya kunjungan wisatawan.
"Kalau sudah ada pengembangan wisata, kami sangat optimis wisata di Kecamatan Ibun banyak dikunjungi wisatawan dari luar. Terlebih lagi kawasan wisata ibun menjadi daerah perlintasan dua daerah antara Kabupaten Bandung dan Garut," tuturnya.
Selain potensi wisata yang sangat mumpuni di Kecamatan Ibun itu, juga didukung dengan potensi ekonomi kreatif dari berbagai jenis produk unggulan warga lokal atau pribumi.
Ibun itu dikenal dengan produk borondong, yang sudah terkenal seantero Jawa Barat dan sekitarnya. Belum lagi produk-produk lainnya, seperti kopi, dan makanan lainnya yang menjadi sumber ekonomi masyarakat.
"Untuk ekonomi kreatif di Ibun, alhamdulillah sudah berjalan dengan berjualan melalui online," kata Agus.
Menurutnya, pengembangan usaha dengan memanfaatkan teknologi digitalisasi itu, sudah dirasakan langsung manfaatnya oleh para pelaku usaha ekonomi kreatif.
"Hal ini sejalan dengan program Pak Bupati Bandung Dadang Supriatna, dalam pengembangan usaha dengan memanfaatkan digitalisasi," katanya.
Namun untuk mengoptimalkan pengembangan usaha ekonomi kreatif itu, kata Camat Agus, mereka perlu mendapatkan bimbingan dan pembinaan khususnya dalam kepemilikan lisensi halal atau SNI.
"Hal itu untuk memberikan rasa aman kepada mereka dalam mengembangkan usahanya," ujarnya.
Disebutkan, untuk pengembangan usaha tersebut, bahkan di Ibun sudah ada "Ibun Mol".***
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow